Presiden: Hormati dan Petik Pelajaran dari Para Pahlawan

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh arif
Kamis, 04 Desember 2008 04:39:59 Klik: 1879
Klik untuk melihat foto lainnya...

”Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati para pahlawan dan pemimpin-pemimpinnya. Bangsa yang arif adalah bangsa yang memahami sejarah negaranya, termasuk yang mampu memetik pelajaran dari sejarah itu. Bangsa yang cerdas adalah bangsa yang mengambil pelajaran masa lalu untuk melangkah ke masa depan,” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ketika meresmikan Museum Nasional Jenderal Besar Dr. A.H. Nasution yang terletak di Jl. Teuku Umar No. 40, Menteng, Jakarta Pusat, pada hari Rabu (3/12) sore.

Indonesia lanjut SBY, berdiri dan dapat dipertahankan melalui pertautan antara langkah-langkah diplomasi dan militer. Langkah-langkah tersebut, dilaksanakan oleh para pejuang di bidang diplomasi, juga pejuang di bidang militer. Misalnya Bung Karno, Bung Hatta, Ruslan Abdul Gani, Jenderal Besar Soedirman dan Jenderal Besar A.H. Nasution.

Oleh karena itu saya ajak masyarakat untuk menghormati serta memetik pelajaran dari para pejuang bangsa. Marilah, berikan penghormatan yang layak bagi yang berjuang di bidang diplomasi dan militer,” kata Presiden SBY.

Dari: Situs Resmi Kepresidenan

 
Berita Berita Terkini Lainnya