Matematika Tak Lagi Membosankan

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh wirnadianhar
Rabu, 19 Nopember 2008 02:05:39 Klik: 3558
Matematika Tak Lagi Membosankan
Klik untuk melihat foto lainnya...

Pelajaran matematika yang terkesan rumit, hingga saat ini masih menjadi momok bagi sebagian siswa. Salah satu hal yang bisa membuat anak-anak menggemari matematika adalah kebebasan untuk bereksperimen dengan matematika. Selain metode dan gaya mengajar yang menyenangkan dan mudah dipraktikkan.

“Salah satu metode yang mudah dan menyenangkan itu adalah jarimatika. Yaitu teknik berhitung hanya dengan menggunakan jari tangan, dikhususkan untuk anak usia TK-SD,” terang Pemimpin LPPAB (Lembaga Pusat Pendidikan Anak Bangsa) cabang Padang, Emrizal ST.

Menurut Emrizal, dengan jarimatika, anak dapat menguasai operasi pengurangan, penambahan, pembagian, perkalian, akar, kuadrat dan berbagai aplikasi matematika lainnya.

Keunggulan metode ini antara lain memberikan visualisasi proses berhitung, menggembirakan dan alat bantunya gratis.

“Selain itu, tidak memberatkan memori otak, sehingga anak dapat menangkap materi dengan mudah. Hal ini merupakan langkah awal membangun rasa percaya diri anak untuk lebih jauh menguasai ilmu matematika secara luas,” terangnya.            

LPPAB sebagai pemegang franchise jarimatika di Kota Padang, tambah Emrizal, hingga saat ini telah memiliki 50 orang siswa jarimatika. Tak hanya jarimatika, di LPPAB, juga diajarkan les Bahasa Inggris, Calistung (baca, menulis, berhitung), bimbingan belajar (bimbel) untuk semua mata pelajaran) dan pendidikan musik plus vokal. “Ibaratnya, dengan masuknya anak-anak di LPPAB, akan mendapat semuanya (5 in 1),” ungkapnya.

LPPAB yang baru berdiri 5 bulan di Padang, bertempat di Jalan Pontianak, Asratek Ulakkarang, jelas Emrizal, mempunyai 13 orang tenaga pengajar yang semuanya berlatar belakang sarjana pendidikan dan bersertifikat jarimatika nasional.

Ditambahkan Emrizal, metode jarimatika yang ditemukan Septi Peni Wulandani dari Salatiga ini telah dipatenkan dan menjadi lembaga waralaba pendidikan. “Jarimatika kini mempunyai lebih 220 cabang di seluruh nusantara, bahkan telah go International. Untuk Sumbar, LPPAB adalah yang kedua pemegang franchise jarimatika, setelah Payakumbuh. LPPAB juga telah terdaftar di Dinas Pendidikan Kota Padang,” ujarnya. (san)

Sumber : Padang Ekspres edisi Selasa/18 November 2008

 
Berita Berita Populer Lainnya