Berita / Berita Terkini |
SMKN 6 Padang, Terima 3 Bantuan dari Pemerintah
Oleh arif | ||||||||||||||||||||||||||||
| ||||||||||||||||||||||||||||
Lagi-lagi SMKN 6 Padang menerima sejumlah bantuan dari pemerintah untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di sekolah yang segera menjadi SMK kelas internasional tersebut. Ada tiga bantuan yang yang dikucurkan pemerintah untuk SMKN 6 Padang yaitu bantuan untuk Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) sebesar 250 juta, bantuan Alat Pendidikan Keterampilan Sekolah Inklusif berupa alat-alat kesenian dan bantuan Pembangunan RKB SMK berjumlah 420 juta. Tiga bantuan itu diperoleh selama bulan Mei ini. Dijelaskan Raymon, M.Pd Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) bidang Humas SMKN 6 Padang disela-sela acara perpisahan siswa kelas III SMKN 6, Sabtu (17/03/2008) kemarin, ada tiga bantuan yang diperuntukan buat SMKN 6, dengan jumlah cukup besar. “Untuk bantuan SBI yang semula kita prediksikan 400 juta seperti tahun lalu, namun setelah dijemput ke Jakarta mengalami pemangkas, sehingga kita hanya peroleh 250 juta. Tapi tidak apa-apa kita tetap pada komitmen semula, bantuan untuk SBI diperuntukan untuk pemantapan Standar Training Workshop (STW) program keahlian Hotel dan Kecantikan berupa alat-alat praktek siswa yang masih belum lengkap,” tukasnya. Bantuan Program Inklusif Sementara itu, tanpa diprediksi sebelumnya SMKN 6 juga memperolah bantuan Alat Pendidikan Keterampilan Sekolah Inklusif berupa alat-alat kesenian dari Direktur Pembinaan Sekolah Luar Biasa, Dirjen Manajemen Pendidikan dasar dan Menengah Depdiknas Jakarta. Bantuan Inkusif sendiri menurut Raymon, diberikan kepada sekolah yang membuka diri menerima siswa keterbelakang mental dalam hal ini bisu. “Kita sudah membuka diri menerima siswa Inklusif sejak Adapun bantuan Inklusif yang diperoleh SMKN 6 ialah:
“Bantuan tersebut sudah kita peroleh, Kamis ( Bantuan RKB SMK Selain itu bantuan yang diperolah SMKN 6 pada bulan ini ialah Bantuan Pembangunan RKB SMK dari Direktorat Pembinaan SMK Depdiknas Jakarta. “Bantuan rehab berat ini kita peroleh 5 paket satu paketnya bernilai 60 juta, jadi kalau 5 paket berjumlah 300 juta yang kita pergunakan untuk renovasi atap sekolah, yang sudah banyak bocor. Disamping itu, juga ada bantuan penambahan labor komputer senilai 120 juta,” ucap Raymon. 3 bantuan beruntun yang diperolah SMKN 5 Padang jika dihitung berjumlah 734 juta. Hitungan rupiah yang sangat besar. Tentu dengan adanya bantuan ini bisa digunakan dengan sebaik mungkin dan tidak ada yang menjadi “tikus berdasi” nantinya. Sehingga ambisi SMKN 6 mencapai SMK kelas internasional segera tercipta. (***) | ||||||||||||||||||||||||||||
Berita Berita Terkini Lainnya | ||||||||||||||||||||||||||||
|