5 Sekolah di Padang Dapat Penghargaan Adiwiyata Mandiri

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh efim
Selasa, 11 Juni 2013 21:28:01 Klik: 4282
Klik untuk melihat foto lainnya...

 PADANG - Sebanyak 5 sekolah di Kota Padang mendapat penghargaan Adiwiyata Mandiri tingkat nasional pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Nasional 2013. Pencapaian itu merupakan yang terbanyak dari tahun -  tahun sebelumnya.

Tahun 2012, hanya 2 sekolah yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata, yakni SDN 13 Batu Gadang dan MTsN Model Gunung Pangilun.

"Berkat kepedulian bersama terhadap penghijauan lingkungan sekolah, maka tahun ini kita mendapat penghargaan Adiwiyata untuk 5 sekolah di Kota Padang. Ke depannya kita targetkan bisa lebih ditingkatkan yang menerima penghargaan tersebut," kata Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada padangmedia.com setiba di Padang, Selasa (11/6).

Rombongan Wakil Walikota Padang disambut oleh jajaran dari SKPD terkait, di antaranya Bapedalda, Diknas dan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) di Bandara Internasional Minangkabau setelah menerima sejumlah penghargaan yang diserahkan Presiden RI di Istana Negara.

"Selain penghargaan Adiwiyata, kita juga berhasil meraih Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) dengan nilai baik, yaitu peringkat ke empat. Sedangkan untuk Piala Adipura kita baru memperoleh piagam. Nilai kita tahun ini cukup tinggi, namun memang belum mencapai batas nilai yang ditentukan panitia Adipura," ujar Mahyeldi.

Adapun sekolah yang berhasil mendapatkan penghargaan Adiiwyata Mandiri, yaitu SMAN 6 Padang, MAN 2 Gunung Pangilun, SMP Semen Padang, SDN 10 Sungai Sapih dan SDN 20 Indarung Lubuk Kilangan.

"Ada 18 sekolah di Kota Padang yang sudah masuk nominasi Adiwayata. Yaitu sekolah - sekolah di bawah binaan sekolah yang mendapat Adiwiyata Mandiri. Sedangkan tahun depan logis bila kita targetkan 25 sekolah mendapat penghargaan Adiwiyata, karena satu sekolah Adiwiyata membina 10 sekolah, maka tahun ini ada 10 sekolah yang dibina dari 5 sekolah tersebut. Jika masing - masing berhasil meloloskan 5 sekolah saja maka sudah ada 25 sekolah," imbuh Mahyeldi. 

 
Berita Berita Populer Lainnya